Sahabat Berkaki Empat Para Pemimpin Dunia

DI Jepang sebuah patung dibuat untuk mengenang seekor anjing yang kisahnya dengan pemilik menunjukkan kesetiaan tanpa pamrih. Kisahnya dianggap menginspirasi bahkan diangkat ke layar lebar dengan dibintangi aktor sekelas Richard Gere. Sementara di Inggris, seekor kucing bernama Larry dinyatakan sebagai peliharaan resmi Downing Street No. 10, rumah dinas Perdana Menteri David Cameron.

Semua itu dilakukan demi sebuah ikatan antara sesama makhluk hidup, sebuah aksi kemanusiaan atau bahkan lebih jauh pertemanan, yang nyatanya bisa terbangun harmonis antara manusia dan peliharaannya. Sejumlah pencinta hewan bahkan menyebut, dogs are humanís best friend, termasuk para pemimpin dunia. Siapa saja mereka dan apa pula binatang peliharaan pilihannya? Berikut di antaranya.

1. Checker

Checker sepertinya memang tidak hidup untuk menyaksikan Richard Nixon menjadi presiden tapi anjing jenis cocker spaniel dengan warna bulu hitam dan putih ini dinilai turut membantu Nixon menduduki kursi kepresidenan. Pada tahun 1952 saat berbagai tuduhan atas sejumlah pengumpulan dana ilegal dialamatkan pada Nixon yang saat itu masih menjadi senator yang tengah berkompetisi dalam bursa wakil presiden, "Tricky Dick" memutuskan menangkis serangan yang bisa berakhir menjadi skandal itu melalui pidato yang disiarkan melalui televisi.

Meski isinya paparan mengenai sejarah lengkap kehidupan finansial sang senator tapi pidato itu kemudian dikenal sebagai "pidato Checker". Dalam siaran nasional itu Nixon mengatakan jika sampai ada pihak-pihak yang berusaha menyita semua kekayaannya maka ada satu harta keluarga yang untuk alasan apa pun tidak akan pernah ia serahkan: Checker, yang tak lain peliharaan anak perempuannya. "Anak-anak tetaplah anak-anak, mereka selalu mencintai peliharaannya," ujarnya. "Dan saat ini aku ingin menegaskan, apa pun komentar yang akan orang-orang katakan, kami akan mempertahankan Checker."

Terbukti Checker memang salah satu teman terbaik Nixon. Pidato yang juga menjadi media ungkapan kecintaannya pada sahabat berkaki empatnya itu dalam waktu singkat menarik perhatian publik. Mereka seperti menemukan kesamaan dank arena itu merasa terhubung. Hasilnya tahun itu Nixon tetap menjadi kandidat dari partai Republik dalam pemilihan presiden. Bersama Dwight Eisenhower, ia pun memenangkan pemilu.

2. Socks

Suatu hari pada tahun 1991 saat Chelsea Clinton yang saat itu berusia 11 tahun baru saja meninggalkan tempatnya belajar piano seekor kucing melompat begitu saja ke pangkuannya. Chelsea rupanya tak keberatan, begitu pun orangtuanya, Bill Clinton dan Hillary Rodham Clinton. Mereka memutuskan untuk mengadopsi kucing yang kemudian dinamai Socks tersebut.

Socks menjadi bagian keluarga kecil itu mulai dari Arkansas saat sang pemilik masih menjadi gubernur hingga menempati Gedung Putih sebagai presiden. Di Washington Socks turut menyertai Clinton dalam suka dan duka. Ia turut menjadi bagian dari setiap perayaan dan sepertinya menjadi teman yang baik saat skandal menerpa. Seperti saat Gedung Putih diguncang hubungan terlarang antara sang presiden dengan stafnya Monica Lewinsky.

Meski sebagai peliharaan Socks dan temannya Buddy, seekor anjing Labrador Retriever yang akhirnya juga dipelihara tak jarang membuat Clinton kewalahan. Seperti yang dikatakannya pada CNN, "Aku lebih suka berurusan dengan Arab, juga Palestina dan Israel daripada dengan Socks dan Buddy. Aku menyerah dengan mereka." Socks sendiri meninggal pada awal 2009 akibat kanker rahang di usia 19 tahun.

3. Bangsawan Corgi

Keluarga Kerajaan Inggris termasuk salah satu keluarga pencinta hewan peliharaan. Bahkan memelihara hewan jenis tertentu seperti anjing berukuran kecil jenis corgi sepertinya sudah menjadi tradisi bagi mereka. Namun keluarga berkaki empat yang beruntung dan seringkali terlihat mengelilingi kaki penguasa monarki Britania Raya itu baru diperkenalkan kepada publik oleh Raja George VI pada tahun 1933 saat koleksi corgi kerajaan masih satu. Raja menamai corgi yang dibelinya dari penjual peliharaan lokal itu Dooki.

Dooki rupanya langsung menjadi kesayangan semua bahkan para pelayan dan Ratu Inggris pun sejak itu memelihara tradisi memelihara corgi. Tak hanya satu tapi tiga hingga empat ekor sekaligus. Bahkan tak hanya jenis corgi Ratu pun mulai mengoleksi dorgi, persilangan corgi dan dachshund. Sebagai bagian dari anggota kerajaan maka keluarga corgi yang satu ini pun mendapat pelayanan bak para bangsawan. Tak hanya kandang mereka pun memiliki ruangan tersendiri. Namanya? Tentu saja Corgi Room.

Menu yang disajikan bagi bangsawan berkaki empat ini pun tidak sembarangan. Dimasak khusus seorang koki dengan bahan-bahan eksklusif seperti daging kelinci dan daging asap. Mereka pun dirawat langsung Ratu Inggris dan seringkali menemaninya menjalankan misi-misi kerajaan ke berbagai tempat. Sungguh sebuah kemewahan bagi peliharaan.

4. Jerapah Julius Caesar

Pada tahun 48 sebelum Masehi salah satu sosok penguasa Roma yang paling dikenal Julius Caesar memulai perjalanannya untuk menaklukkan wilayah Timur di mana ia sendiri akhirnya takluk pada pesona kecantikan Mesir dalam rupa Ratu Cleopatra. Dan sebelum meninggalkan perempuan yang melucuti hatinya itu Julius Caesar pun rupanya jatuh hati pula pada hewan-hewan eksotik yang ditemuinya di sana dan memutuskan untuk memeliharanya. Dari sekian koleksinya itu terdapat singa, panter, dan sejumlah monyet.

Tapi ada satu koleksinya yang bisa dibilang sangat tidak biasa. Berleher panjang, setengah unta setengah leopard (setidaknya begitulah orang-orang Roma menyebutnya). Hewan yang dimaksud tak lain seekor jerapah. Bisa jadi karena tidak pernah melihatnya orang-orang Roma dan Yunani dibuat terpana. Ahli sejarah kuno Yunani Strabo menuliskan bagaimana mereka melukiskan hewan unik ini, "Tingginya kurang lebih seperti sapi tapi kepalanya bisa mencapai apa yang seekor unta tidak bisa raih." Sementara ahli sejarah hayati Roma, Pliny menyebut sebuah spekulasi meyakini spesies jerapah kecil itu sebagai "domba liar".

Namun apa pun yang dikatakan orang-orang tentang peliharaannya itu Julius Caesar sendiri tidak peduli. Saking tidak pedulinya ia bahkan mengumpankannya pada segerombolan singa pada pertunjukan unjuk kekuatan ala Roma di Coliseum. Di hadapan orang banyak Julius Caesar menjadikan keputusannya mengorbankan binatang peliharaannya itu sebagai peringatan akan kekuasaan dan kekayaannya.

5. Bo-Bama

Sebelum menjadi Presiden Amerika Serikat yang ke-44 Barack Obama rupanya menjanjikan kedua putrinya Sasha dan Malia seekor anjing. Akhirnya ia pun memenuhi janjinya, meski anjing berjenis portugese water dog bernama Bo yang diberikannya pada anak-anaknya itu, sebenarnya hadiah juga dari senator Edward Kennedy dan istrinya Victoria. "Kami harus bergiliran mengajaknya jalan-jalan," ujarnya saat pertama kali memperkenalkan Bo pada public, April 2009.

Meski berjenis water dog ternyata Bo yang sering juga disebut Bo-Bama ini ternyata tidak bisa berenang dan lebih menyukai sayuran. Tomat menjadi favoritnya. Tahun lalu berdasarkan laporan kekayaan yang dikeluarkan pihak kepresidenan Bo mendapat banderol 1.600 dolar AS. Tapi bagi keluarga presiden tentunya keberadaan Bo sendiri tak ternilai harganya.
 
6. Mashenka

Perdana Menteri Rusia Vladimir Putin tadinya mungkin bukan penggemar kucing, khususnya kucing besar seperti harimau. Tapi saat ulang tahunnya yang ke-58 pada tahun 2008 rupanya ia mendapat hadiah tak terduga. Putin mendapat anak harimau berusia dua bulan dengan bobot 20 pound yang kemudian diberi nama Mashenka. Setelah itu dunia seakan melihat sisi lain mantan anggota agen rahasia KGB tersebut. Putin tidak sungkan memperlihatkan sisi lembutnya dengan merawat Mashenka.

Tidak kurang dari tiga hari anak harimau itu tinggal bersamanya dalam sebuah tempat khusus sebelum akhirnya diserahkan pada sebuah kebun binatang di Rusia bagian selatan. Meski demikian Putin tidak begitu saja melupakan Mashenka. Bahkan ketika harus pindah rumah ke daerah resort Black Sea di Gelendzhik ia tetap memperhatikan peliharaannya itu. Putin pun tak keberatan membuat kue kaya protein yang terbuat dari daging sebagai hadiah tahun baru untuk teman kecilnya itu pada tahun 2009.

Tidak berhenti sampai di situ, kecintaan Putin terbukti tidak hanya terbatas pada Mashenka. Bisa jadi terinspirasi hubungan tulusnya dengan peliharaan yang tak diduga bakal diterimanya itu, sang perdana menteri kemudian memasukkan isu penyelamatan spesies hewan langka ke dalam manuver politiknya.

Hasilnya tidak kurang dari 13 negara pada bulan November di tahun yang sama bersedia mengikuti konferensi yang diadakannya dengan dukungan organisasi seperti WWF. Lebih jauh mereka pun berhasil mengumpulkan dana sebesar 330 juta dolar AS untuk pelestarian hewan-hewan yang terancam punah. Dari Mashenka menuju pelestarian global.

7. Nelson

Masa-masa Perang Dunia II bukanlah saat yang menyenangkan. Tapi bukan berarti orang kehilangan semua waktunya hanya untuk memikirkan pertempuran. Tidak terkecuali Perdana Menteri Inggris Winston Curchill. Meski tak diketahui banyak orang Curchill nyatanya selalu memiliki saat-saat istimewa dengan sejumlah peliharaan yang cukup membuatnya santai sejenak. Dan dari sekian hewan yang dekat dalam kesehariannya itu yang paling dikenal semasa dirinya menjadi perdana menteri adalah Nelson, seekor kucing berwarna abu-abu. Churcill memang pencinta kucing, khususnya jenis ginger tom atau marmalade.

Ia juga tak segan mengajak teman berkaki empatnya itu pada acara resmi makan malam di Chequers, rumah dinas PM, seperti yang terekam dalam reportase seorang koresponden perang Amerika, Quentin Reynolds. "Nelson kucing paling berani yang pernah aku lihat. Aku menyaksikan sendiri bagaimana ia mengejar seekor anjing yang besar. Karena itu aku mengadopsinya dan memberinya nama seperti salah satu laksamana terhebat Inggris," ujarnya mengutip perkataan Churcil.

Dalam acara makan malam itu, ujar Reynolds, saat istrinya tidak memperhatikan, secara sembunyi-sembunyi Churchill turut memberikan menu istimewanya berupa potongan ikan salmon untuk kucing kebanggaannya itu.

Rumor bahkan menyebut Nelson tak jarang ikut rapat cabinet. Kepada koleganya setengah bercanda Churcill pun sempat mengatakan, "Nelson bekerja lebih baik dariku untuk menyelesaikan perang." 

8. Larry

Dalam dongeng seorang rakyat biasa bisa berakhir menjadi penghuni istana dan hidup bahagia selama-lamanya. Sepertinya itu pula yang dialami Larry, seekor kucing jenis tomcat. Hingga awal tahun ia tak lebih dari kucing liar biasa yang berkeliaran di jalanan Kota London.

Nasibnya berubah total saat salah satu lembaga nonprofit khusus perlindungan hewan menyelamatkannya dari "kehidupan jalanan". Setelah itu keberuntungan bak dongeng menghampiri. Delegasi khusus dari Downing Street No. 10, rumah dinas Perdana Menteri Inggris mendatangi rumah barunya. Tidak hanya itu, mereka bahkan memutuskan untuk memilih kucing berusia empat tahun ini sebagai pembasmi tikus di sejumlah ruang, termasuk ruang rapat perdana menteri.

Tapi tentu saja tidak hanya itu. Selain bertugas mengejar tikus-tikus yang mungkin berkeliaran di rumah dinas wakil pemerintahan Inggris itu, Larry pun menjadi peliharaan resmi PM David Cameron dengan semua kemewahannya. Ia bahkan mendapat sesi khusus perkenalan dengan para wartawan pada 15 Februari lalu selama 45 menit. Meski memilih tidur pada hari pentingnya itu, Larry tetap menjadi kesayangan PM.

Seorang pengurus rumah dinas mengatakan, saking dekatnya, PM David Cameron sampai mengajak Larry bermain dan tak keberatan jas mahalnya dipenuhi bulu-bulu kucing.

9. Bukan pudel biasa

Di luar kisah tragisnya yang berakhir dengan pemenggalan bersama istrinya Marie Antionette pada Revolusi Prancis, Raja Louis XVI juga dikenal sebagai salah satu pemimpin monarki yang menyukai peliharaan jenis pudel. Tapi yang agak lain, raja yang satu ini rupanya memilih anjing lucu mainan ketimbang peliharaan hidup. Meski demikian keterikatannya dengan sang pudel layaknya majikan dengan peliharaan lainnya.

Raja Louis bahkan tak segan memperkenalkan pudel kesayangannya itu pada seluruh anggota kerajaan Prancis. "Peliharaan" atau lebih tepatnya mainan yang pastinya sangat penurut ini merupakan jenis water Retriever Jerman dan semasa pemerintahan Raja Louis dikenal pula di kalangan bangsawan. Miniatur pudel ini pun tak jarang diberi aksesori dan dibawa ke mana pun layaknya piala yang membanggakan dan yang paling penting membuat pemiliknya senang.

10. Harimau Kadyrov

Pada tahun 2007 Ramzan Kadyrov resmi menjadi Presiden Chechnya menyusul penunjukan yang dilakukan Presiden Rusia, Vladimir Putin. Ini adalah fakta. Fakta lainnya tentang Kadyrov adalah kecintaannya pada hewan peliharaan. Tidak tanggung-tanggung, pilihannya jatuh pada binatang buas seperti harimau, singa, srigala hingga beruang!

Tidak jelas dari mana sang presiden mendapatkan teman-teman berkaki empatnya itu. Yang pasti tidak ada protes. Selain itu, Kadyrov pun dikenal memiliki empati yang tinggi terhadap hewan pada umumnya. Seperti yang dilaporkan The Guardian, suatu waktu ia sempat merawat harimau yang terluka parah hingga kembali sembuh dan mengganggapnya sebagai sesuatu yang tak ternilai harganya. 
(mia fahrani/"GM"/net)